Menurut dia, hal ini sangat penting untuk memastikan apakah kasus keracunan tersebut disebabkan oleh kelalaian dalam proses penyajian makanan, atau justru ada dugaan kesengajaan.
“Kita juga meminta kepada APH untuk juga ikut melakukan investigasi lapangan, untuk kemudian membedakan mana yang benar-benar keracunan, kelalaian, mana yang kemudian ada hal-hal yang mungkin ya sengaja begitu kan,” kata Dasco.
Dasco juga mengingatkan Badan Gizi Nasional (BGN) untuk menyikapi dengan serius kasus keracunan massal yang marak terjadi.
Dia mengimbau semua pihak memberikan kesempatan bagi BGN untuk mengevaluasi pelaksanaan MBG secara menyeluruh.
(Nur Ichsan Yuniarto)