Ia mengatakan Taksi terbang sejauh ini merupakan moda transportasi yang masih dalam tahap pengembangan, belum masuk dalam tahap komersialisasi.
"Uji coba atau proof of concept yang akan dilaksanakan tahun depan di 2024, merupakan bagian dari pengembangan dan pemanfaatan teknologi urban air mobility (UAM) di IKN," katanya.
Ali menjelaskan bahwa pemerintah dan technology providers tengah mempesiapan kebijakan dan regulasi pemanfaatan ruang udara, pengaturan lalu lintas udara, peningkatan keamanan dan kenyamanan, pembangunan sarana prasarana, pengembangan teknologi dan analisa finansial terkait UAM.
"Dehingga komersialisasi UAM siap dilaksanakan dalam beberapa tahun mendatang. Begitu juga hal nya dengan autonomous vehicle," ujarnya.
Adapun Ali menuturkan bahwa tahun depan sky taxy dan autonomous vehicle akan menjadi showcase uji coba dari proof of concept pengembangan teknologi moda transportasi modern yang menjadi bagian dari pembangunan IKN sebagai kota masa kini dan masa depan.