sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Warga Kecandungan Judi Online Disebut karena Kurang Literasi Keuangan

News editor Eka Setiawan/Kontri
20/06/2024 01:05 WIB
Maraknya judi online (judol) menjadi salah satu perhatian pemerintah. Sehingga Presiden Jokowi membentuk Satgas Pemberantasan Judi Online.
Warga Kecandungan Judi Online Disebut karena Kurang Literasi Keuangan (foto eka setiawan)
Warga Kecandungan Judi Online Disebut karena Kurang Literasi Keuangan (foto eka setiawan)

IDXChannel - Maraknya judi online (judol) menjadi salah satu perhatian pemerintah. Sehingga Presiden Jokowi membentuk Satgas Pemberantasan Judi Online.

Bukan hanya pemerintah, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw) Jawa Tengah (Jateng) dan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Arpus) Provinsi Jateng pun ikut menyoroti fenomena judi online yang terjadi di tengah masyarakat Indonesia.

“Itu orang kena judi online, itu kurang literasi keuangannya. Coba-coba, akhirnya rugi, bunuh diri dan lain sebagainya. Kalau literasinya baik, oh yang benar harusnya ini-ini,” ujar Kepala Dinas Arpus Provinsi Jateng, Defransisco Dasilva Tavares alias Frans di Kantor BI Jateng, Semarang, Kamis ini (19/6).

Frans mengatakan, literasi keuangan bisa didapat dengan banyak membaca di perpustakaan umum, maupun perpustakaan khusus, seperti yang ada di Bank Indonesia Jateng maupun yang dimiliki berbagai organisasi perangkat daerah (OPD) terkait di Pemprov Jateng.   

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement