Varian BA.4 dan BA.5 merupakan virus Omicron dengan kombinasi mutasi baru. Sejauh ini tidak menyebabkan gejala yang parah, tetapi menyebar dengan cepat.
Kelelahan dan pusing adalah beberapa gejala awal, diikuti oleh sakit kepala, sakit tenggorokan, nyeri otot dan demam. Melansir Medical News Today, para ilmuwan di negara pertama kali mendeteksi BA.4 pada 10 Januari 2022 yang menyebar ke seluruh Afrika Selatan dengan jumlah 35 persen.
Sementara, varian BA.5 diidentifikasi pada 25 Februari, dan sekarang sudah menyebar hampir ke seluruh negara di dunia.
(SAN)