Selain sertifikasi halal, Diana menyampaikan Kadin juga akan menyediakan pendamping yang akan memberikan pendidikan terkait proses sertifikasi kepada para pelaku usaha. Semua upaya ini telah disosialisasikan kepada para pengurus dan anggota Kadin seluruh Indonesia.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan menyebut pihaknya saat ini tengah berjuang untuk mengeluarkan sertifikasi halal sesuai dengan target untuk mendukung pertumbuhan ekonomi halal dan meningkatkan daya saing UMKM.
Saat ini, Haikal menyebut baru berhasil menyentuh angka 3 persen dari total target secara keseluruhan. Menurutnya, target akan sulit dicapai tanpa adanya dukungan dari pihak lainnya seperti Kementerian, Lembaga, termasuk juga Kadin Indonesia.
"Kadin melakukan fasilitasi. Saat ini 1.000 sertifikat halal baik reguler maupun self-declare. Inilah bentuk kepedulian nyata, betul-betul nyata kenapa? Karena pengusaha UMKM itu setelah mendapatkan sertifikat halal, dia punya potensi, potensinya bisa diterima di luar negeri," kata Haikal.