“Pastikan membawa obat, vitamin yang dibutuhkan, alat pelindung diri berupa payung, masker, alat semprot air. Jangan membawa bantal atau selimut, kecuali bantal leher,” kata dia.
Di Arafah, kata dia, jamaah haji Indonesia ditempatkan di 1.169 tenda yang terbagi dalam 73 maktab atau markaz. Setiap tenda telah dilabeli stiker asal jamaah dengan warna-warna dan identitas yang mudah dikenali dan dihapal jamaah.
“Tenda-tenda tersebut telah dilengkapi sejumlah fasilitas yaitu AC, kasur, dan selimut,” katanya.
Kata dia, pihak Masyariq menyiapkan tenda model baru ini dengan kapasitas maksimal 30.000 jamaah. Atap tendanya lebih menyerap panas, juga dinding hard PVC yang menyerap panas lebih baik, tenda juga dilengkapi magnetic charger (pengisi daya ponsel magnet).
“Adanya penambahan fasilitas tenda ini merupakan ikhtiar agar jamaah dapat menjalani prosesi wukuf dengan nyaman dan khusyuk,” ujarnya.
(YNA)