Pada industri keuangan syariah, indeks saham syariah (ISSI) menguat 30,81 persen ytd dan Asset Under Management (AUM) Reksa Dana Syariah tumbuh 55,41 persen year to date (ytd) menjadi Rp78,56 triliun.
Sementara itu pembiayaan perbankan syariah tumbuh 7,54 persen. Sedangkan kontribusi asuransi syariah terkontraksi 7,31 persen dan piutang pembiayaan syariah tumbuh 7,82 persen.
Adapun sepanjang penyelenggaraan, program literasi dan inklusi keuangan syariah ini berhasil menarik lebih dari 13 ribu pengunjung serta mencatat hampir 10 ribu pembukaan rekening baru. Hal ini menandai antusiasme masyarakat yang semakin tinggi terhadap layanan keuangan syariah di Indonesia.
Tahun ini, SYAFIF hadir di empat kota yaitu Tangerang, Palembang, Bandung, dan Mataram, dengan berbagai aktivitas menarik seperti edukasi publik, expo PUJK Syariah, workshop UMKM, dan program interaktif bagi pelajar, mahasiswa, serta komunitas. Rangkaian ini kemudian dipuncaki dalam EKSiS 2025 yang digelar di Jakarta selama empat hari, menghadirkan 43 sesi edukasi, berbagai kompetisi kreatif, workshop UMKM, serta penampilan musisi nasional.
Penyelenggaraan SYAFIF dan EKSiS 2025 turut didukung oleh ekosistem industri yang sangat luas. Dari sektor perbankan syariah, kegiatan ini diikuti oleh 22 bank syariah dan unit usaha syariah.