Akad wadiah diperbolehkan dalam Islam berdasarkan dalil dari Al-Qur'an, hadis, dan ijma' ulama. Hukum dasar akad ini adalah mubah (boleh) selama tidak melanggar prinsip syariah, seperti mengandung riba atau gharar (ketidakjelasan). Dalam praktik perbankan syariah, penggunaan akad wadiah harus tetap berpegang pada prinsip amanah dan tidak boleh menjanjikan keuntungan yang bersifat tetap kepada penitip.
Itulah pengertian wadiah dalam akad syariah yang perlu Anda pahami sebelum menggunakan produk dan jasa perbankan berbasis prinsip Islam.