Dalam pemikirannya tersebut, Dadan sempat terbersit angan untuk membuka cabang bisnisnya di daerah Jakarta Barat dan Jakarta Pusat. Dua wilayah tersebut sengaja dibidik lantaran masyarakat di sana menurut Dadan memiliki daya beli yang cukup bagus.
Selain itu, dalam pantauan Dadan, belum banyak penjual ayam gohyong di dua daerah tersebut. Sehingga, dengan demikian, secara persaingan dikatakan Dadan masih memiliki prospek yang cukup menjanjikan.
"Tapi ya itu tadi, kita gak boleh grasak-grusuk dalam hidup, dalam berbisnis. Memang harus ngebut, tapi jangan lupa mengerem. Nah soal (buka cabang baru) itu, saat ini saya masih ngerem dulu, dipertimbangkan dulu secara matang plus-minus dan keuntungan-kerugiannya," tutur Dadan.
KUR-QRIS BRI
Padahal, untuk mendukung rencana ekspansi tersebut, Dadan mengaku telah mendapatkan tawaran pinjaman permodalan dari PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), atau Bank BRI, yang merupakan program pemerintah dalam bentuk Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Tawaran pinjaman tersebut sengaja diberikan oleh pihak Bank BRI lantaran sudah dalam dua tahun terakhir ini Dadan merupakan nasabah Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang memanfaatkan fasilitas pembayaran non-tunai melalui platform Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS)