“Tercatat sebanyak 86,6% dari pengaduan tersebut telah terselesaikan,” kata Friderica dalam konferensi pers Rapat Dewan Komisioner (OJK), Senin (3/10/2022).
Guna meminimalisir jumlah pengaduan layanan jasa keuangan, OJK terus mengoptimalkan peran 449 Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) yang tersebar di 34 provinsi dan 415 kabupaten atau kota.
Adapun, program TPAKD tersebut antara lain, Program Kredit atauPembiayaan Melawan Rentenir atau K/PMR, Kredit Pembiayaan Sektor Prioritas (K/PSP) Pertanian, program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR), Simpanan Mahasiswa dan Pemuda (SIMUDA), serta program business matching lainnya.
“Upaya perluasan akses keuangan tersebut dibarengi program edukasi keuangan secara masif, baik secara online maupun tatap muka,” ujar Friderica.