sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Airlangga Sebut Program PEN untuk Dukung UMKM Tembus Rp112,44 Triliun

Economics editor Kunthi Fahmar Sandy
30/04/2021 19:00 WIB
Untuk memenangkan persaingan di masa pandemi, pelaku UMKM perlu berinovasi dalam memproduksi barang dan jasa sesuai dengan kebutuhan pasar.
Airlangga Sebut Program PEN untuk Dukung UMKM Tembus Rp112,44 Triliun (FOTO:MNC Media)
Airlangga Sebut Program PEN untuk Dukung UMKM Tembus Rp112,44 Triliun (FOTO:MNC Media)

Singapura (41%), Malaysia (18%), Thailand (29%), Jepang (25%), dan Tiongkok (60%). 

Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis Kemenko Perekonomian Musdhalifah Machmud

menambahkan, Pemerintah saat ini sedang berupaya memacu peningkatan ekspor, antara lain dengan menjaga pasar ekspor, fokus pada pelaku UMKM yang berorientasi ekspor, melakukan penetrasi ke pasar non-tradisional, utilisasi PTA/FTA/CEPA, serta reformasi regulasi melalui Undang-Undang Cipta Kerja. 

Khusus untuk mendorong peningkatan kontribusi UMKM terhadap ekspor, Pemerintah memberikan insentif fiskal bagi Pusat Logistik Berikat (PLB) IKM melalui penangguhan PPN dan Bea Masuk, serta Kemudahan Impor untuk Tujuan Ekspor (KITE) IKM melalui pembebasan PPN dan Bea Masuk. 

“Dukungan pemerintah untuk meningkatkan daya saing UMKM dilakukan melalui pemberian 

Halaman : 1 2 3 4 5
Advertisement
Advertisement