sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Aktivis Lingkungan Tolak Pembukaan 60.000 Ha Perkebunan Sawit di Malang

Economics editor Avirista M/Kontributor
10/06/2021 16:46 WIB
Rencana Pemerintah Kabupaten Malang membuka lahan perkebunan sawit seluas 60.000 hektare (Ha) di tolak sejumlah aktivis lingkungan.
Aktivis Lingkungan Tolak Pembukaan 60.000 Ha Perkebunan Sawit di Malang (FOTO: MNC Media)
Aktivis Lingkungan Tolak Pembukaan 60.000 Ha Perkebunan Sawit di Malang (FOTO: MNC Media)

Aliansi Selamatkan Hutan Malang Selatan pun mendorong Pemkab dan DPRD Kabupaten Malang dapat membatalkan rencana budidaya Sawit di Malang Selatan. Kemudian membuat perencanaan tata ruang di wilayah Malang Selatan dengan tumpuan utama kawasan perlindungan untuk menjaga jasa lingkungan. Lalu merehabilitasi dan merestorasi kawasan hutan di Malang Selatan berbasis partisipasi.

Aliansi juga meminta Pemkab dan DPRD Kabupaten Malang memilih alternatif ekonomi yang berkelanjutan. Yakni dengan budidaya tanaman pohon buah-buahan tropis dan ekowisata. Budidaya ini dinilai lebih nyata dalam memberikan keuntungan bagi rakyat. 

"Selanjutnya juga meminta menjamin kehidupan rakyat agar mendapatkan hak atas lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berkelanjutan," kata dia menambahkan.

Sebelumnya, Bupati Malang, M Sanusi pada 2019 telah menyatakan kesiapannya untuk membudidayakan kelapa sawit di wilayahnya. Kesediaannya ini termasuk untuk membangun pabrik biosolar dan biopremium berbahan kepala sawit.

Sanusi menjelaskan, kesiapannya dalam membudidayakan kelapa sawit tidak lepas dari permintaan pemerintah pusat. Penawaran ini diperoleh dalam rakor bersama Menteri Koordinator bidang Perekonomian dan Gubenur Jawa Timur (Jatim) di Surabaya.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement