IDXChannel - Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) mendorong pertumbuhan wirausaha baru di Tanah Air melalui pemberdayaan industri kreatif, khususnya bagi para perajin dan pelaku startup. Deputi Bidang Kewirausahaan KemenKopUKM Siti Azizah mengungkapkan, industri kreatif di Indonesia telah berkembang menjadi industri yang sangat potensial.
Kekuatan industri kreatif, khususnya kerajinan didukung dengan sumber bahan baku alami yang melimpah, keragaman budaya nusantara, dan kearifan lokal dalam bentuk keahlian para perajin.
“Negara kita sangat besar dan dikaruniai sumber daya alam yang melimpah serta sumber daya yang kreatif, untuk mengolah potensi tersebut menjadi usaha dan produk bernilai tinggi,” kata Azizah dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (21/5/2203).
Industri kerajinan nasional berpotensi memberikan sumbangsih besar kepada devisa negara melalui capaian ekspor produknya, dimana kriya menjadi salah satu dari kelompok industri kreatif yang sudah memiliki jaringan pasar yang luas di mancanegara, seperti Eropa dan Amerika Serikat.
“Berdasarkan data dari Kementerian Perindustrian, pada 2020 nilai ekspor industri kerajinan mencapai 829 juta dolar AS, kemudian meningkat menjadi 916 juta dolar AS di tahun 2021, dan pada 2022 telah mencapai 949 juta dolar AS,” beber Azizah.