IDXChannel - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyebut angka kemacetan di Jakarta pada pagi hari mencapai 54 persen. Kemacetan tersebut ditaksir menimbulkan kerugian negara hingga puluhan triliun rupiah per tahun.
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman menilai kemacetan di Ibu Kota perlu dievaluasi lantaran angkanya terus meningkat. “Nanti kita akan lakukan evaluasi pengamatan, kalau saat ini kemacetan di pukul 9 pagi sudah 54 persen, sehingga apakah nyaman?,” kata Latif saat dihubungi, Jumat (22/7/2022).
Dengan kemacetan tersebut, ungkap Dirlantas, kerugian negara mencapai Rp71 triliun untuk seluruh Indonesia. "Dengan kemacetan jalan ada kerugian negara per tahun sekitar Rp 71 triliun. Ini bukan hanya Jakarta, ini seluruh Indonesia gitu," ungkapnya.
Adapun lokasi yang mengalami kemacetan parah berada di tiga pintu tol masuk Jakarta yaitu Cikampek, Jagorawi dan tol Merak - Tangerang ke Jakarta. Serta jalan arteri yang berada di Kalimalang, Cakung, Bogor, Depok, Lebak Bulus, Jagakarsa, Lenteng Agung,dan Daan Mogot.
“Semua masuk Jakarta di waktu bersamaan, sehingga kita keseluruhan harus bekerja sama, masing-masing instansi bisa atur waktu jam kerja karyawan untuk tidak masuk bersama-sama,” pungkas dia.