"Investasi Lai Yih Group di KIT Batang ini senilai Rp1,7 triliun merupakan investasi padat karya pertama di KIT Batang yang mampu nantinya akan menyerap kurang lebih 13 ribu pekerja/karyawan, termasuk tenaga kerja konstruksi," kata Presiden.
Acara pelepasan ekspor ini menandai langkah penting dalam upaya pemerintah untuk mendorong ekspor dan menciptakan lapangan pekerjaan di sektor industri. Melalui langkah ini, diharapkan industri alas kaki Indonesia dapat semakin berkembang dan memperkuat posisi negara sebagai pemain utama dalam pasar global.
Turut mendampingi Presiden dalam peresmian tersebut adalah Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Wamen Investasi Yuliot, Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana, dan Pj. Bupati Batang Lani Dwi Rejeki.
(Febrina Ratna)