sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

LPS Sebut RI Dapat Meminimalisir Dampak Kebijakan Global, Ini Pendukungnya

Economics editor Kunthi Fahmar Sandy
10/08/2022 02:11 WIB
Rasio Alat Likuid atau Non-Core Deposit (AL/NCD) ada di level 133,4% dan Alat Likuid/DPK (AL/DPK) di level 29,9% pada Juni 2022.
LPS Sebut RI Dapat Meminimalisir Dampak Kebijakan Global, Ini Pendukungnya (FOTO:MNC Media)
LPS Sebut RI Dapat Meminimalisir Dampak Kebijakan Global, Ini Pendukungnya (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan, untuk kondisi likuiditas domestik sebenarnya Indonesia dapat mengurangi dampak pengaruh kebijakan di Amerika Serikat atau global melalui kebijakan dalam negeri yang baik. 

“Kita bisa mengendalikan supply uang di dalam sistem finansial kita, dan ini sudah dilakukan oleh Bank Indonesia. Pertumbuhan M0 atau pertumbuhan uang primer mencapai 20 persen, bahkan angka terakhir menunjukkan pertumbuhannya di angka 28 persen. Artinya, sudah cukup banyak uang yang berada di sistem perekonomian kita,” ujarnya dalam keterangan tertulis Selasa (9/8/2022).

Sering disebutkan bahwa perekonomian dunia sedang menghadapi ancaman pengetatan likuiditas. 

Hal tersebut berkaitan dengan tapering off yang dilakukan oleh Bank Sentral AS (The Fed), yang antara lain tujuannya untuk mengendalikan inflasi dan membawa ekonominya ke level yang lebih stabil, yaitu dengan cara menaikkan bunga dan mengetatkan kebijakan moneter.

“Di Amerika Serikat saat ini hampir resesi, diperkirakan tapering yang dilakukan Bank Sentral mereka juga hampir berakhir. Jadi kami melihat ujung dari tapering tersebut sudah sedikit terlihat. Pengetatan lebih lanjut tidak akan terlalu signifikan. Artinya kendala global, dalam hal ini dampak negatif dari pengetatan kebijakan moneter di AS, yang kita hadapi akan tidak akan sebesar seperti yang diperkirakan sebelumnya,” jelasnya. 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement