Selain pengetatan pembelian, penambahan kuota juga diperlukan seiring pertumbuhan ekonomi yang terus terjadi. "Kita berharap kuotanya ditambah agar momentum pertumbuhan ekonomi tetap terjaga, harapan kita dan mudah-mudahan kuotanya ditambah," tutur Saleh.
Meskipun jika nantinya ada penambahan kuota, Saleh menegaskan pengetatan pembelian masih akan diberlakukan.
Sementara itu, Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting memastikan stok BBM subsidi masih dalam kondisi aman. "Rata-rata di atas 18 hari sampai 20 hari," kata Irto.
(FAY)