IDXChannel - Indonesia masih terus merintih akibat kasus Covid-19 yang terus mengalami lonjakan. Hal ini mendorong adanya rencana pemerintah untuk memperpanjang masa PPKM Darurat selama enam minggu kedepan.
Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Media, Wahyudi Askar, melihat angka kasus Covid-19 terus bertambah kemungkinan PPKM Darurat diperpanjang akan ada. Dia menyebut bahwa hal tersebut akan membawa dampak terhadap pemulihan ekonomi.
“Jika kasus Covid-19 masih tinggi maka pemulihan ekonomi akan berjalan lambat. Hal itu didorong oleh pelaku usaha masih dilanda ketidakpastian karena angka kasus yang tinggi. Selain itu juga supply dan demand akan bermasalah terlebih UMKM disektor jasa akan terdampak lebih signifikan,” ujarnya dalam diskusi virtual INDEF, Jumat (16/7/2021).
Dia menuturkan penurunan aktivitas ekonomi pada masa PPKM Darurat terjadi di semua sektor namun skalanya berbeda setiap Provinsi. Retail di Jawa Tengah dan Jawa Barat tidak menurun signifikan dibandingkan dengan Provinsi lainnya.
Di Jawa Tengah, aktivitas di tempat kerja hanya menurun 0,57 persen selama PPKM Darurat. Ekonomi masih bergerak tetapi kemuningkinan besar harus dibayar dengan peningkatan angka kasus yang signifikan.