"Pemerintah harus meningkatkan lagi testing sebagaimana target Kemenkes yang 400 ribu. Tracing harus dilakukan kepada 30 orang kontak erat dari satu orang yang positif," jelasnya.
"Upaya tracing ini harus juga diimbangi dengan ketersediaan layanan testing yang mudah diakses masyarakat. Testing ini seharusnya 90 persen diperoleh dari hasil tracing terhadap kontak erat kasus positif dan hanya 10 persen yang dilakukan oleh warga secara mandiri," lanjutnya.
Testing ini, lanjut Netty, harus mudah diakses, murah, bahkan gratis dan disertai dengan peningkatan kapasitas analisis spesimen di laboratorium.
Lebih lanjut, Netty berujar evaluasi dan hasil kajian perpanjangan PPKM level 4 yang berakhir tanggal 2 Agustus kemarin harus menjadi dasar pertimbangan pemerintah untuk melakukan perpanjangannya.
"Sampaikan secara jujur dan terbuka hasil evaluasi tersebut. PPKM Level 4 pada daerah-daerah yang positivity rate-nya tinggi, jauh di atas standar WHO harus dilakukan karena lonjakan kasus sekarang bukan hanya terjadi di pulau Jawa, tapi sudah terjadi di luar Jawa-Bali," pungkasnya.