Usai melihat penerapan protokol kesehatan, Menparekraf Sandiaga juga melihat proyek perluasan terminal Bandara Internasional Sam Ratulangi. Progres perluasan bandara telah mencapai 80 persen sejak pertama kali dimulai pada Februari 2020.
Perluasan bandara ini diproyeksi akan meningkatkan kapasitas penumpang dari 2,5 juta menjadi 5,7 juta pertahun.
"Seiring dengan teratasinya pandemi Covid-19, angka penularan yang terus kita tekan dengan kepatuhan disiplin protokol kesehatan serta testing, tracing dan treatment ditambah dengan vaksinasi, perluasan bandara ini mudah-mudahan bisa menjadi awal kebangkitan ekonomi Sulawesi Utara dan pariwisata Indonesia," ucap Sandiaga.
Dia pun berharap, perluasan bandara dapat berjalan tepat waktu, tepat manfaat, dan tepat sasaran. Jika sebelum pandemi jumlah kunjungan wisatawan mancanegara mencapai 200 ribu orang, dengan perluasan ini Menparekraf menargetkan dapat meningkat hingga 500 ribu wisatawan.
"Kami ingin memotivasi sektor pariwisata yang selama ini terpuruk, juga ekonomi kreatifnya agar bangkit bersama," imbuhnya.