sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Segera, Sri Mulyani Akan Tarik Pajak Transaksi Digital

Economics editor Rina Anggraeni
16/03/2021 13:24 WIB
Sri Mulyani mengatakan akan menarik pajak digital pada film impor, game maupun lagu.
Sri Mulyani mengatakan akan menarik pajak digital pada film impor, game maupun lagu. (Foto: MNC Media)
Sri Mulyani mengatakan akan menarik pajak digital pada film impor, game maupun lagu. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan akan menarik pajak digital pada film impor, game maupun lagu. Hal ini dilakukan jika telah mendapatkan persetujuan negara G-20.

Sebagai informasi, penerapan pajak digital untuk perusahaan asing masing belum bisa terealisasi. Hal itu disebabkan Amerika Serikat belum menerima keputusan pajak digital.

"Film impor, video game, lagu, dan berbagai produk digital lainnya juga dituntut memiliki perlakuan yang sama seperti buku impor atau ke dalam fisik impor yang dinikmati oleh orang Indonesia,"kata Sri Mulyani dalam video virtual, Selasa (16/3/2021).

Setidaknya ada empat alasan mengapa transaksi digital ini perlu diatur.
Pertama, layanan transaksi pembayaran barang digital di Indonesia bisa terekam dengan baik.

"Kebijakan pengenaan tugas penting dan mewajibkan pengusaha untuk melaporkan transaksi Barang Digital akan mendorong terciptanya benang merah negara, terutama yang menyangkut transaksi barang digital, yang lebih akurat dan juga akan sangat menguntungkan bagi proses pengambilan keputusan di lingkungan masyarakat. Kebijakan pemerintah," bebernya.

Kedua, transaksi barang digital dianggap berisiko.  Alasan ketiga adalah pengenaan input pada efek yang diharapkan dapat memberikan lapangan bermain yang setara antara produk digital dan produk fisik.

"Sebagai seorang menteri, biasanya juga banyak mendapat keluhan bagi mereka yang masih memiliki produk fisik tradisional konvensional dan dalam hal ini melakukan bisnis fisik atau proses bisnis yang mereka anggap sebagai produk digital," bebernya

Terakhir, proses  bisnis digital tidak benar teks. Harus ada  pembuat kebijakan, tantangan yang perlu ditangani agar  dapat menciptakan lapangan bermain yang adil bagi para pemain. (TIA)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement