Khususnya, kesuksesan dalam kegiatan eksplorasi tambang yang telah meningkatkan cadangan dan sumber daya perusahaan secara signifikan dan memperpanjang umur tambang hingga sekitar 10 tahun.
“Yang kami pahami berkat kerja keras dari IHB sebagai controlling shareholder dari NHM dalam kurun waktu 3 tahun terakhir, cadangan NHM bertambah menjadi 1,4 juta Oz emas dan sumber daya bertambah 2,3 juta Oz emas dengan estimasi nilai lebih dari USD4,1 miliar. Kami percaya kinerja produksi dan keuangan akan terus membaik menyusul suksesnya eksplorasi. Dari sini saya percaya perusahaan akan mampu memenuhi komitmennya kepada seluruh pekerja dan para pemangku kepentingan lainnya,” pungkas Iswan.
Sebagai informasi, dari total luas wilayah Kontrak Karya yang mencapai 30.000 hektar, baru 30% yang telah dilakukan kegiatan eksplorasi sehingga diyakini potensi cadangan mineral di area Kontrak Karya milik NHM masih amat melimpah.
Perwakilan manajemen NHM, Amiruddin Hasyim, yang menjabat Kepala Teknik Tambang (KTT) NHM selama 9 tahun dan sekarang sebagai Wakil Direktur Utama, meyakini cadangan baru ini dapat menjadi energi baru bagi kinerja NHM secara keseluruhan, termasuk dalam memenuhi seluruh komitmennya kepada pemangku kepentingan.
“Saat ini perusahaan telah meningkatkan kapasitas produksinya. Hal ini memungkinkan NHM untuk lebih berkonsentrasi dan memberikan upaya terbaik dalam memenuhi kebutuhan gaji karyawan. Manajemen berharap dengan adanya peningkatan produksi ini, kesejahteraan karyawan dapat terjaga dengan baik, seiring dengan pertumbuhan dan kemajuan perusahaan,” jelas Amiruddin.
(SAN)