Ini terjadi usai pihak bursa membuka gembok suspensi saham MINA sejak Senin lalu (28/11).
Bursa beralasan dibukanya suspensi saham MINA lantaran “telah dipenuhinya kewajiban Perseroan”.
Sebelumnya, MINA sering nyender atau berdiam di level gocap atau Rp50 per saham sejak 2020 lalu.
Diam-Diam Caplok SINI dan MINA
Happy Hapsoro dan kongsi, lewat PT Basis Energi Prima, PT Autum Prima Indonesia, dan Batubara Development Pte. Ltd. mengambil alih SINI lewat transaksi pada 17 November 2022 dan 22 November 2022 lewat transaksi di pasar negosiasi.
Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (29/11), manajemen SINI mengonfirmasi keterlibatan Hapsoro dalam akuisisi tersebut.