IDXChannel – Pada akhir perdagangan pekan ini, tercatat harga batu bara global terus melanjutkan tren penurunannya. Melirik pasar derivatif acuan ICE Newcastle untuk kontrak November 2021, harga batu bara ditutup di area merah (-10,12%) di USD154,90 per metrik ton, pada Jumat lalu (29/10/2021).
Tercatat sepekan terakhir harga batu bara amblas (-18,90%), dan performa sebulannya sejak 29 September 2021 - 29 Oktober 2021 terpuruk (-26,19%).
Sebagai perbandingan, untuk kontrak Desember 2021, harga batu bara juga ditutup jatuh (-10,55%) di level USD150,90 per metrik ton. Dalam sepekan, harga kontrak ini merosot (-16,63%).
Sedangkan dalam sebulan, batu bara kontrak Desember telah longsor (-26,53%), meskipun sempat melonjak jor-joran pada 5 Oktober lalu di harga USD272,50.
Sementara itu, aksi profit taking para investor di pasar komoditas membuat penurunan harga batu bara global kian merosot. Hal ini terjadi mengikuti sentimen kenaikan stok di China selaku konsumen terbesar batu bara dunia. Produksi massal dilakukan sebagai upaya untuk mengontrol lonjakan harga.