sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bos OJK Ungkap Manfaat Luar Biasa Full Call Auction BEI

Market news editor Dinar Fitra Maghiszha
02/04/2024 16:28 WIB
OJK mendukung langkah BEI terkait penerapan mekanisme perdagangan full call auction (FCA) dalam Papan Pemantauan Khusus (PPK).
Bos OJK Ungkap Manfaat Luar Biasa Full Call Auction BEI (Foto MNC Media)
Bos OJK Ungkap Manfaat Luar Biasa Full Call Auction BEI (Foto MNC Media)

IDXChannel - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendukung langkah Bursa Efek Indonesia (BEI) terkait penerapan mekanisme perdagangan full call auction (FCA) dalam Papan Pemantauan Khusus (PPK).

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK, Inarno Djajadi, menegaskan, metode call auction dapat membuat orderbook menjadi tidak terlalu sensitif, terhadap permintaan beli atau jual yang agresif, yang sejatinya untuk saham-saham yang masih dalam special monitoring.

“Dengan mekanisme perdagangan periodik call auction, order book menjadi tidak terlalu sensitif ya atas order-order agresif dengan jumlah yang besar. Jadi justru ini akan mengurangi volatility,” kata Inarno dalam Konferensi Pers, Selasa (2/4/2024).

Bukan kosongan, Bursa masih menyediakan Indicative Equilibrium Price (IEP), dan Indicative Equilibrium Volume (IEV) sebagai rujukan investor.

Inarno menyebut, IEP dan IEV didasarkan pada keseluruhan order yang ada di order book, dengan menghitung harga pada titik equilibrium. 

“Jadi tidak hanya semata-mata melihat harga pada order dengan jumlah besar tersebut ya,” tegas Inarno.

Inarno menerangkan, mekanisme perdagangan call auction juga dapat melindungi investor, karena harga diperjumpakan pada satu harga, sehingga menurunkan volatilitas harga yang terjadi di pasar.

Ini juga didukung oleh batasan auto rejection (AR), baik bawah maupun atas sebesar 10 persen, lebih kecil dari batasan auto rejection yang diterapkan pada mekanisme perdagangan reguler.

“Pra-pembukaan dan pra-penutupan juga telah memakai call auction. Dan yang kedua adalah bahwasannya hal tersebut telah banyak dan diterapkan di bursa-bursa secara global ya,” tandas Inarno.

(FAY)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement