Setelah itu, orang tersebut akan mencari orang lain untuk melakukan investasi, dan diberi keuntungan dari sebagian uang tadi. Siklus ini akan terus berlanjut. Skema Ponzi akan terungkap apabila uang hasil keuntungan palsu telah habis.
6. Menjanjikan Keuntungan dalam Waktu Singkat
Perlu Anda ketahui bahwa mendapatkan sebuah keuntungan dari investasi tidak bisa cepat dan dalam kurun waktu yang singkat. Akan tetapi berbeda dengan investasi bodong, biasanya mereka akan menawarkan keuntungan yang tinggi dalam waktu singkat. Jadi, Anda harus lebih berhati-hati dan jangan mudah tergiur dengan hal tersebut.
7. Menggunakan Skema Komisi
Skema ini melibatkan memberikan komisi kepada orang yang berhasil mengajak teman untuk bergabung. Jika Anda menemukan skema seperti ini, sebaiknya waspada dan melakukan pengecekan terlebih dahulu apakah investasi tersebut resmi dan memiliki izin dari Otoritas Jasa Keuangan. Investasi yang resmi pasti memiliki skema return yang jelas dan mudah dipahami.
8. Meminta Carikan Nasabah Baru
Anda harus waspada pada investasi yang meminta nasabahnya untuk mencarikan calon nasabah baru. Hal tersebut termasuk kedalam ciri-ciri investasi bodong. Dengan begitu Anda akan dijebak dan didesak untuk mengajak anggota atau nasabah baru untuk berinvestasi disitu juga.
Itulah informasi terkait beberapa ciri investasi bodong yang bisa Anda simak, semoga bermanfaat. Jangan lupa untuk selalu terus update berita terkini Anda seputar bisnis dan ekonomi hanya di IDX Channel.