sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Dorong Ekonomi Indonesia, Ini Langkah Extraordinary Pemerintah

Market news editor Shifa Nurhaliza
05/08/2020 17:15 WIB
Secara kumulatif pertumbuhan ekonomi Indonesia semester I-2020 dibandingkan dengan semester I-2019 terkontraksi 1,26 persen.
Dorong Ekonomi Indonesia, Ini Langkah Extraordinary Pemerintah. (Foto: Ist)
Dorong Ekonomi Indonesia, Ini Langkah Extraordinary Pemerintah. (Foto: Ist)

IDXChannel - Berdasarkan angka yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS), Rabu (5/8/2020), ekonomi Indonesia pada triwulan II 2020 terkontraksi sebesar 5,32 persen dibandingkan triwulan yang sama tahun lalu. Secara kumulatif pertumbuhan ekonomi Indonesia semester I-2020 dibandingkan dengan semester I-2019 terkontraksi 1,26 persen.

“Di seluruh dunia maupun di Indonesia, penyebaran wabah Covid-19 belum menunjukkan tanda-tanda melambat. Dampak krisis kesehatan memberikan efek domino terhadap aspek sosial, ekonomi, serta keuangan seiring dengan pembatasan aktivitas masyarakat dalam rangka membatasi penyebaran wabah,” tutur Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, dilansir dari keterangan resmi Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Rabu (5/8/2020), di Jakarta.

Dijelaskan Airlangga, kontraksi tersebut juga dialami sebagian besar negara di dunia seperti Amerika Serikat, Jerman, Perancis, Italia, dan Singapura yang juga merupakan beberapa negara yang dinyatakan sudah masuk ke dalam jurang resesi. Negara-negara tersebut mengalami angka pertumbuhan negatif di triwulan II tahun 2020, setelah sebelumnya terkontraksi di triwulan pertama.

“Keterbatasan aktivitas ekonomi akibat pembatasan sosial dan fisik, sangat berdampak terhadap faktor pembentuk pertumbuhan ekonomi Indonesia,” ujar Airlangga.

Konsumsi rumah tangga diketahui sebagai kontributor terbesar yang memengaruhi pertumbuhan ekonomi mengalami kontraksi cukup dalam akibat pembatasan aktivitas di luar rumah. Pengaturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di beberapa Provinsi dan Kabupaten/Kota juga berdampak pada aktivitas ekonomi terhenti dan masyarakat kemudian membatasi pengeluarannya untuk kesehatan serta makanan dan minuman.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement