Sementara itu, Rupiah masih bergerak dalam tekanan. Kinerja US Dolar terpantau membaik jika ditransaksikan terhadap sejumlah mata uang utama dunia.
"Bahkan dalam jangka pendek diprediksi US Dolar akan terus membaik kinerjanya seiring dengan kebijakan moneter ketat yang diambil oleh Bank Sentral AS," pungkasnya.
Disisi lain, melonjaknya kasus Covid-19 di tanah air tidak begitu memicu tekanan besar bagi pasar keuangan domestik. Rilis data ekonomi dari tanah air juga tidak begitu berpengaruh bagi pasar keuangan secara keseluruhan. Di pekan ini sentiment eksternal sangat mendominasi kinerja pasar keuangan di tanah air.
"Untuk pasar keuangan eropa, kekhawatiran akan ketegangan di eropa timur belakangan ini juga mereda. Kinerja bursa eropa juga mulai kembali ke teritori hijau setelah sebelumnya sempat terpuruk akibat tensi hubungan yang memanas.
(SANDY)