“Kinerja 9M 2025 menegaskan fokus MBMA pada penciptaan nilai, bukan semata peningkatan volume,” ujar Teddy.
“Perbaikan margin NPI dan biaya kas mencerminkan manfaat dari model terintegrasi penambangan hingga pengolahan, khususnya melalui peningkatan penggunaan bijih saprolit dari sumber internal serta solusi energi yang lebih efisien,” katanya.
Dia menegaskan, MBMA terus berinvestasi pada proyek-proyek pertumbuhan strategis, termasuk pengembangan fasilitas pengolahan High Pressure Acid Leach (HPAL) yang terintegrasi melalui kemitraan dengan perusahaan bahan baku baterai terkemuka.
PT ESG New Energy Material (PT ESG) dan PT Meiming saat ini telah berproduksi menggunakan Feed Preparation Plant (FPP) yang tersedia di kawasan IMIP. Produksi diharapkan meningkat setelah FPP dan infrastruktur pipa dari tambang SCM mulai beroperasi pada kuartal IV-2025.