IDXChannel - Investor domestik ritel digadang-gadang akan menjadi tulang punggung pasar modal Indonesia hingga 5-10 tahun mendatang. Artinya, investor individu atau perorangan dari penduduk dalam negeri berperan penting dalam kemajuan pasar modal tanah air.
Terlebih lagi, saat masa-masa pandemi Covid-19 (2020-2022) melanda dunia, pasar modal Indonesia sempat terdepresiasi. Namun, terbukti investor domestik ritel memberikan ketahanan bagi pasar modal dalam negeri.
Bahkan, BEI menegaskan, untuk menggarap secara serius segmen investor domestik ritel, membutuhkan peran serta yang aktif dari para anggota bursa. Terutama dalam hal sosialisasi dan edukasi bagi seluruh lapisan masyarakat mengenai investasi di pasar modal.
Berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), hingga Mei 2023, jumlah investor yang tercermin dari single investor identification (SID) yang tersimpan di KSEI mencapai 11.062.050. Jumlah itu naik 7,28% dibandingkan akhir 2022 yang sebanyak 10,3 juta investor.
Lonjakan jumlah investor pasar modal utamanya ditopang pertumbuhan jumlah investor reksa dana yang melesat 7,71% jadi 10,34 juta investor pada Mei 2023 dibandingkan akhir 2022 sebanyak 9,6 juta.