sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pahami 3 Ciri-Ciri Saham yang akan Terbang, Auto Cuan

Market news editor Shifa Nurhaliza Putri
21/12/2023 15:18 WIB
Ciri-ciri saham yang akan terbang tentunya perlu diketahui baik investor lama maupun baru.
Pahami 3 Ciri-Ciri Saham yang akan Terbang, Auto Cuan. (Foto: Ciri-Ciri Saham yang akan Terbang)
Pahami 3 Ciri-Ciri Saham yang akan Terbang, Auto Cuan. (Foto: Ciri-Ciri Saham yang akan Terbang)

IDXChannel Ciri-ciri saham yang akan terbang tentunya perlu diketahui baik investor lama maupun baru. Tujuan utama kebanyakan dari kita saat investasi saham adalah untuk menghasilkan uang.

Saat memasuki pasar, banyak investor baru yang masih kebingungan dan belum mengetahui bagaimana cara menentukan saham mana yang berpotensi mengalami kenaikan. Lalu bagaimana cara melihat ciri-ciri saham yang akan terbang?

Ciri-Ciri Saham yang akan Terbang

Mengutip emtrade, berikut ini adalah beberapa ciri-ciri saham yang akan terbang:

1. Break Resistance atau Break pattern 
Ciri-ciri saham yang akan mendatangkan keuntungan bagi Anda adalah saham-saham yang melampaui level resistance atau sedang dalam tren naik. Anda juga harus ingat untuk mempertimbangkan analisis harga dan volume. Breakout akan berlanjut ke atas jika dibarengi dengan volume yang signifikan, maka dari itu pantau terus volume ketika saham berhasil menembus area resistance atau pola breakout. Salah satu strateginya adalah dengan membeli pada saat suatu saham mengalami breakout, artinya membeli pada saat saham tersebut mengalami breakout.

Contohnya pada gambar di atas, kita membeli ketika harga saham melintasi angka 8.575 dan untuk menjualnya kita bisa menggunakan strategi swing trading yaitu ketika muncul tanda reversal maka kita sudah mendapat profit bisa langsung diambil atau saat kita menjual dengan kuat yaitu ketika ditutup ke zona resistance yaitu 9.675, dapat digunakan sebagai zona profit-taking.

2. Saham Sedang dalam Fase Uptrend 
Ciri-ciri saham selanjutnya yang perlu diperhatikan adalah saham-saham yang sedang dalam fase naik. Saham-saham yang memasuki fase uptrend ditandai dengan terbentuknya harga tertinggi dan harga terendah yang lebih tinggi.

Strategi yang bisa kita lakukan adalah buy on darkness, yaitu membeli saham ketika sudah kembali ke titik terendahnya seperti pada contoh. Hingga tren inventaris dipatahkan, kemungkinan peningkatan inventaris lebih lanjut akan terus berlanjut.

Tentu saja, Anda bisa mengambil keuntungan ketika harga saham menembus ke atas uptrend linek. Jadi, ketika garis uptrend ditembus, maka bisa dijadikan zona ambil untung seperti contoh di atas.

3. Ada Sentimen  
Pada akhirnya, ciri-ciri saham yang mengalami kenaikan harga adalah  yang menunjukkan sentimen positif. Sebagai contoh peningkatan profitabilitas seperti contoh di atas, emiten MEDC menerbitkan laporan keuangan I/2020.

Berkat laba bersih yang positif 480% menjadi USD270 juta, harga saham pada hari  laporan keuangan merespons dengan kenaikan 19,51%.

Namun perlu diingat jika ketika emosi diungkapkan, tindakan langsung meningkat ke level yang tinggi maka  kita tidak perlu mengajarkan tindakan tersebut karena masih banyak peluang tindakan lain di pasar modal dan kita selalu berhati-hati dengan tindakan tersebut yakni jebakan "selling on the news", yaitu memiliki stok di bagian bawah dan menjualnya saat berita keluar.

Itulah penjelasan ciri-ciri saham akan terbang. Semoga informasi ini berguna bagi Anda. (SNP)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement