IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) akan meninjau persyaratan dan perizinan bursa karbon. Peninjauan ini dilakukan dalam upaya persiapan penyelenggaraan bursa karbon pada September 2023.
"Bursa dalam persiapaannya, tentu kita akan pertama kita lihat dulu, persyaratan dalam perizinan seperti apa, nanti kita akan menindaklanjuti itu," kata Direktur Pengembangan BEI Jeffery Hendrik di Gedung Wali Kota Bogor, Jalan Ir H Juanda, Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa (25/7/2023).
Saat disinggung apakah BEI akan ditunjuk sebagai penyelenggara, Jeffery tidak membantah atau membenarkannya.
"Kalau kita mengikuti pemberitaan, dari OJK statemennya adalah nanti akan dibuka untuk perizinannya, nanti kita lihat aja," kata dia.
Dia menegaskan, saat ini pihaknya masih menunggu Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK).