"Patut dicermati juga bahwa obligasi 30 tahun di Inggris menyentuh level tertinggi dalam 1990 yang merupakan level tertinggi sejak krisis 2008," berdasarkan riset tersebut.
Sementara itu dari Asia, pagi ini, Bursa Jepang anjlok 1,04 persen, Hong Kong turun 0,92 persen, Shanghai jeblok 1,33 persen, dan Singapura flat atau stagnan.
"Pasar Asia pagi ini dibuka melemah. Investor masih akan mencermati pergerakan yield obligasi, setelah pemerintah melakukan pelarangan pembelian obligasi dan merespons hal ini yield obligasi China menyentuh level terendah dalam satu bulan terakhir," tuturnya.
Patut dicermati juga bahwa Yuan mencatatkan level 16 bulan terendah terhadap USD dan CSI 300 juga turun ke level terendah sejak September 2024. Kondisi ini menunjukkan meningkatnya tekanan terhadap perekonomian China akibat kebijakan tarif dari AS.
"Investor juga masih akan mencermati pergerakan harga minyak setelah Presiden AS, Joe Biden menyatakan akan memberi sanksi untuk Rusia, yang akan menargetkan producers, tankers, intermediaries, traders, dan ports," ujarnya.