sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

WIKA Tunda Bayar Bunga Obligasi dan Sukuk, BEI Lanjutkan Suspensi

Market news editor Dinar Fitra Maghiszha
08/12/2025 15:41 WIB
WIKA menunda pembayaran bunga obligasi dan pendapatan bagi hasil sukuk yang jatuh tempo hari ini, Senin (8/12/2025).
WIKA Tunda Bayar Bunga Obligasi dan Sukuk, BEI Lanjutkan Suspensi (Foto: iNews Media Group)
WIKA Tunda Bayar Bunga Obligasi dan Sukuk, BEI Lanjutkan Suspensi (Foto: iNews Media Group)

IDXChannel - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) menunda pembayaran bunga obligasi dan pendapatan bagi hasil sukuk yang jatuh tempo hari ini, Senin (8/12/2025).

Penundaan tersebut menjadi dasar bagi Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk melanjutkan suspensi perdagangan saham WIKA di seluruh pasar.

Dalam surat resmi tanggal 5 Desember 2025, Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menyampaikan dana pembayaran bunga dan bagi hasil ke-17 untuk Obligasi dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II Wijaya Karya Tahap I Tahun 2021 Seri B–C belum efektif masuk ke rekening KSEI.

WIKA sebelumnya telah menginformasikan adanya keterbatasan unrestricted cash sehingga tidak dapat memenuhi kewajiban yang sedianya dibayarkan pada 8 Desember 2025.

Penundaan tersebut mencakup empat instrumen, yakni Obligasi Seri B (WIKA02BCN1), Obligasi Seri C (WIKA02CCN1), Sukuk Seri B (SMWIKA02BCN1), dan Sukuk Seri C (SMWIKA02CCN1).

Kewajiban pembayaran ke-17 untuk seluruh seri tersebut semestinya dilakukan pada hari ini.

"Bersama ini kami sampaikan bahwa pembayaran bunga kepada pemegang Efek Bersifat Utang dan/atau Sukuk melalui Pemegang Rekening yang seharusnya dilaksanakan pada tanggal 8 Desember 2025 ditunda," tulis KSEI dalam pengumuman, Senin (8/12/2025).

Sementara itu, BEI dalam pengumuman menyebut penundaan pembayaran bunga obligasi dan pendapatan bagi hasil sukuk mengindikasikan adanya permasalahan pada kelangsungan usaha perseroan.

"Dengan mempertimbangkan kondisi itu, BEI memutuskan melanjutkan penghentian sementara (suspensi) perdagangan saham WIKA hingga adanya pengumuman lebih lanjut," tulis pengumuman BEI.

Sedianya saham WIKA disuspensi sejak 17 Februari 2025 di harga Rp204 per saham.

(DESI ANGRIANI)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement