sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

5 Perusahaan Baterai Listrik di Indonesia yang Jarang Anda Ketahui

News editor Mohammad Yan Yusuf
14/08/2023 09:22 WIB
Beberapa perusahaan baterai listrik di Indonesia ini bisa menjadi informasi yang menarik. Sebab perusahaan ini akan mengembangkan dan membantu kendaraan listrik
5 Perusahaan Baterai Listrik di Indonesia yang Jarang Anda Ketahui. (FOTO : MNC MEDIA)
5 Perusahaan Baterai Listrik di Indonesia yang Jarang Anda Ketahui. (FOTO : MNC MEDIA)

IDXChannel - Beberapa perusahaan baterai listrik di Indonesia ini bisa menjadi informasi yang menarik. Sebab perusahaan ini akan mengembangkan dan membantu dalam sarana kendaraan listrik.

Seperti diketahui Pemerintah kian mendorong pembangunan ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV), ini terbukti dengan pembangunan pabrik produksi baterai kendaraan listrik di Indonesia. Adapun, hal yang membuat pemerintah lantas memantapkan rencana dan kebijakan terkait pengembangan baterai kendaraan listrik sebagai potensi baru dalam sektor pertambangan nasional. 

Lantas apa saja perusahaan baterai listrik di Indonesia? Simak penjelasan yang dihimpun kami dari berbagai sumber tepercaya. 

Baterai Listrik dan Nikel

Indonesia diketahui memiliki ketersediaan sumber daya nikel sebanyak 24 persen dari total cadangan nikel dunia, ini menjadikan Indonesia pilihan bagi para pengusaha baterai listrik yang digunakan untuk kendaraan listrik. Dari itulah kami mencatat ada lima perusahaan baterai listrik di Indonesia

1. LG Energy Solution Ltd 

Perusahaan teknologi asal Korea ini telah memulai pembangunan pabrik sel baterai kendaraan listrik di Indonesia bersama dengan produsen pembuat mobil Korea Selatan Hyundai Motor. 

Ekosistem baterai mobil listrik itu punya pabrik yang berlokasi di Karawang, Jawa Barat.  

Sementara itu, untuk lokasinya smelter ada di Maluku Utara, di mana hal ini berkaitan dengan sumber tambang yang ada di sana. Kemudian untuk prekursor, katodanya sebagian di Batang. 

Perusahaan tersebut menjalin kerja sama dengan perusahaan BUMN, yakni PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dalam proyek pembangunan pabrik baterai kendaraan listrik. Adapun besaran nilai investasi kerja sama tersebut mencapai USD9,8 miliar atau setara dengan Rp147,2 triliun yang nantinya akan meliputi penambangan dan pemrosesan nikel, bahan baterai EV, pembuatan baterai EV, dan daur ulang baterai.  

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement