Selain perputaran uang yang sangat tinggi, PPATK juga mencatat adanya lonjakan pemain judi online.
"Jumlah pemain pun meningkat tajam, dari 3,79 juta orang pada 2023 menjadi 9,78 juta orang di 2024, dengan total deposit mencapai Rp51,3 triliun," kata Danang.
Danang melanjutkan, puluhan ribu pemain judi online merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Ironisnya, sekitar 51.611 pemain judi online diidentifikasi berasal dari kalangan ASN, baik di pemerintah pusat maupun daerah," kata dia.
(Nur Ichsan Yuniarto)