"Tidak. Kita akan baik-baik saja," kata Trump kepada wartawan.
"Kita ingin memastikan kita tidak membiarkan orang yang salah masuk ke negara kita," ujarnya.
AS memperkirakan peningkatan besar jumlah wisatawan asing tahun depan, karena menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA bersama Kanada dan Meksiko.
Pemerintahan Trump sebelumnya mengumumkan akan memeriksa riwayat media sosial saat menyeleksi warga negara asing yang mengajukan visa pelajar atau visa H-1B untuk pekerja terampil.
Otoritas AS memperingatkan bahwa jika ada informasi media sosial yang tidak tercantum, hal itu dapat menyebabkan penolakan visa. (Wahyu Dwi Anggoro)