Mengutip , Rabu (12/10), PHK diumumkan pada awal Oktober dan beberapa divisi Intel, termasuk kelompok penjualan dan pemasaran, dapat melihat pemotongan yang mempengaruhi sekitar 20 persen staf.
Per Juli, jumlah karyawan di Inter Corp sebanyak 113.700 orang karyawan. Kendati demikian, Intel menolak mengomentari pemutusan hubungan kerja.
Perusahaan smartphone China Xiaomi juga melakukan PHK terhadap 900 karyawan karena pendapatan perusahaan menyusut akibat perlambatan ekonomi Negeri Tirai Bambu. Jumlah karyawan yang terkena PHK itu hampir 3 persen dari total tenaga kerja yang dimiliki oleh Xiaomi.
Ford juga melakukan langkah serupa. Produsen mobil asal Amerika Serikat Ford Motor Co. melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap 3.000 karyawannya. Langkah ini dilakukan karena perusahaan sedang meningkatkan keuntungan untuk masuk ke pasar kendaraan listrik.
Unilever juga mengumumkan rencana pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 1.500 karyawan secara global. Hal tersebut sejalan dengan rencana pemangkasan 15 persen jabatan senior dan 5 persen jabatan junior di perseroan.
(DKH)