Oleh karena itu, Pratama menegaskan, pembentukan lembaga ini merupakan sebuah urgensi yang harus segera diselesaikan oleh pemerintah serta Presiden. Namun, yang perlu diperhatikan oleh pemerintah dan Presiden tidak hanya terkait kelembagaannya saja, namun juga sangat penting menunjuk pemimpin yang memiliki kompetensi untuk memimpin Lembaga PDP.
“Mengingat, tantangan dalam ruang siber semakin kompleks dan beragam. Sehingga memerlukan pemimpin yang memahami secara mendalam berbagai aspek keamanan siber termasuk ancaman yang berkembang, teknologi terbaru, dan regulasi terkait,” kata Pratama.
Lebih lanjut, Pratama berharap yang akan menjadi pucuk pimpinan Lembaga PDP harus berkompeten yang mampu merespons dengan cepat dan tepat dalam mengidentifikasi, menganalisis, dan merespons ancaman siber yang muncul dalam menghadapi ancaman siber yang terus berubah.
“Kepemimpinan yang kompeten dan efektif akan dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap kemampuan negara dalam melindungi warga dan infrastruktur dari ancaman siber,” ujarnya.
(Dhera Arizona)