IDXChannel - Southwest Airlines memangkas 1.750 karyawan. Ini merupakan pemutusan hubungan kerja (PHK) massal pertama dalam sejarah maskapai penerbangan asal Amerika Serikat (AS) tersebut.
Dilansir dari CNN pada Selasa (18/2/2025), angka tersebut setara dengan 15 persen dari total tenaga kerja korporat Southwest Airlines.
Pemangkasan akan dimulai pada April 2025. Sejumlah pejabat senior, termasuk wakil presiden, juga terkena PHK.
Southwest Airlines mengharapkan PHK massal dapat menghemat pengeluaran sebesar USD210 juta tahun ini dan USD00 juta pada 2026. Perusahaan akan mengeluarkan sekitar USD60 juta hingga USD80 juta untuk biaya pesangon.
“Kita terus bekerja untuk mengubah perusahaan kita, memaksimalkan efisiensi dan meminimalkan biaya,” kata CEO Southwest Airlines Bob Jordan dalam memonya kepada karyawan.