IDXChannel - Biro Investigasi Federal (FBI) bersama dengan sejumlah mitra internasional telah melumpuhkan Qakbot yang merupakan jaringan botnet terbesar di dunia. Ini dilakukan dalam operasi bertajuk 'Duck Hunt'.
Mengutip Techradar pada Kamis (31/8/2023), Qakbot merupakan botnet yang memfasilitasi setidaknya 40 serangan ransomware, yang mengakibatkan kerugian ratusan juta dolar di seluruh dunia.
Operator ransomware terkenal, seperti Conti, REvil, BlackBasta, dan lainnya, sering menjadi pelanggan Qaknet dengan titik operasi lebih dari 700 ribu titik, termasuk sekitar 200 ribu di antaranya teridentifikasi di wilayah Amerika Serikat.
FBI berhasil mengarahkan lalu lintas botnet ke server di bawah kendali agensi tersebut, yang memungkinkannya untuk menyebarkan uninstaller ke semua perangkat yang terkena dampak.
Dengan kata lain, dia mengirimkan perintah ke semua malware yang terpasang untuk menghapus instalasinya sendiri.