sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Interview with Leaders: Semua Akan Environment Centered dan Green Minded Pada Waktunya

Economia editor Taufan Sukma/IDX Channel
09/08/2022 07:07 WIB
kami juga sadar betul bahwa dibutuhkan strategi dan bahkan sudut pandang yang juga benar-benar fresh dan di luar kebiasaan yang sebelumnya.
Interview with Leaders: Semua Akan Environment Centered dan Green Minded Pada Waktunya (foto: MNC Media)
Interview with Leaders: Semua Akan Environment Centered dan Green Minded Pada Waktunya (foto: MNC Media)

Q: Dan penerapan strategi itu langsung tercermin pada catatan kinerja BNP Paribas Asset Management tahun lalu?

A: Ya, tentu saja. Dilihat dari porsi pertumbuhan, misalnya. Di 2019 dana kelolaan kami masih sekitar Rp1 triliun. Dan per Desember 2021 lalu sudah mencapai Rp5,5 triliun untuk produk yang berbasis ESG. Jadi dalam tiga tahun sudah ada pertumbuhan hingga 5,5 kali lipat. Dan di sisi lain bisa kita lihat bahwa ESG ini juga berhasil menumbuhkan ketertarikan di investor. Maksudnya, investor sudah mulai sadar bahwa dengan memilih investasi bertemakan ESG, mereka akan memperoleh manfaat yang jauh lebih optimal dibanding berinvestasi pada produk-produk yang tidak berbasis ESG.

Q: Tapi dari segi pasarnya sendiri, misal dari sisi emitennya bila itu reksadana pasar saham, apakah sudah siap menyesuaikan diri dengan permintaan investor yang Bapak sebut tadi sudah semakin banyak yang menginginkan produk-produk bertemakan ESG? Karena kita tahu beberapa waktu lalu industri perbankan juga jadi sorotan ketika masih menyalurkan kredit ke sektor pertambangan, yang notabene termasuk jenis energi tak terbarukan. Atau WALHI yang bahkan sampai berkirim surat ke Elon Musk untuk jangan dulu berinvestasi di industri nikel Indonesia karena dianggap tidak ramah lingkungan. 

A: Sebenarnya sejumlah emiten Saya lihat sudah cukup siap. Beberapa diantaranya bahkan komitmennya untuk soal ESG bisa kita anggap sangat baik. Tapi kalau kemudian kita melihatnya satu per satu dan lalu melihat ada beberapa yang belum siap, Saya pikir itu hanya soal waktu. Karena Saya pikir semua emiten sekarang sudah harus mulai merpersiapkan diri untuk memperhatikan masalah ESG ini. Karena pemerintah di awal tahun pun sudah menerbitkan kebijakan, bahwa nanti akan ada pemilahan, sektor mana saja yang masuk dalam kategori green, kategori orange dan kategori merah.

Jadi mau tidak mau, cepat atau lambat, emiten juga pasti harus mempersiapkan diri agar bagaimana bisa mulai menyelaraskan bisnisnya dengan konsep ESG ini. Dalam beberapa kesempatan diskusi dengan BEI dan juga OJK, mereka selaku regulator juga sudah memberikan regulasi dan panduan terkait keharusan emiten terkait laporan penerapan ESG dalam operasional bisnisnya. Nah dengan sudah adanya regulasi, maka sudah pasti ke depan semua emiten juga akan menuju ke sana. Semua akan concern pada lingkungan dan keberlanjutan pada waktunya. Semua akan environment centered dan green minded pada waktunya. Jadi hanya soal proses dan waktu saja.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement