sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Asosiasi Tekstil Minta Pemerintah Tak Berpolemik soal Permendag 8/2024

Economics editor Muhammad Farhan
10/07/2024 23:00 WIB
Ketua Umum Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filament Indonesia (APSyFI) meminta pemerintah tidak berpolemik atas kebijakan relaksasi impor.
Asosiasi Tekstil Minta Pemerintah Tak Berpolemik soal Permendag 8/2024. Foto: MNC Media.
Asosiasi Tekstil Minta Pemerintah Tak Berpolemik soal Permendag 8/2024. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Ketua Umum Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filament Indonesia (APSyFI), Redma Gita Wirawasta, meminta pemerintah untuk tidak berpolemik atas kebijakan relaksasi impor, yakni Permendag Nomor 8 Tahun 2024.

Sebagai bagian dari pengusaha tekstil dan produk tekstil (TPT), Redma meminta pemerintah untuk sebaiknya fokus pada penyelesaian biang keladi PHK massal dan penutupan pabrik tekstil, yakni banjirnya barang impor ilegal.

"Semakin lama kita berdebat soal aturan, kondisi industri tekstil kita semakin memburuk, karena permasalahan utamanya kan impor ilegal yang saat ini masih terus berlangsung," kata Redma dalam keterangannya, Rabu (10/7/2024).

Redma mengatakan, pihaknya masih konsisten untuk meminta pemerintah membereskan permasalahan impor di Ditjen Bea Cukai.

Menurutnya, bebas masuknya barang impor ilegal justru berakar di Ditjen Bea Cukai yang membiarkan modus impor borongan, pelarian HS code, hingga under invoicing terjadi.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement