Kepastian itu terlihat saat pemegang saham melakukan restrukturisasi bisnis, perbaikan ekosistem bisnis, hingga membentuk holding BUMN sejumlah perusahaan negara.
"Kalau mau kan, terus apa konteksnya? Kalau saya terjebak jual beli jabatan, ya gak mungkin saya menjadikan BUMN (holding), bisa menangkap yang korupsi, gak mungkin, saya langsung goyang badannya, ' ini yang kita tangkap, dia uda nyetor ke kita' gila aja, gak mungkin lah," katanya. (RAMA)