sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Belum Berjalan Optimal, Suplai Gas dan Listrik Jadi Kendala Pertumbuhan Industri Mamin

Economics editor Advenia Elisabeth/MPI
24/01/2022 15:10 WIB
Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI) masih mengalami beberapa kendala.
Belum Berjalan Optimal, Suplai Gas dan Listrik Jadi Kendala Pertumbuhan Industri Mamin (FOTO:MNC Media)
Belum Berjalan Optimal, Suplai Gas dan Listrik Jadi Kendala Pertumbuhan Industri Mamin (FOTO:MNC Media)

"Biaya logistik Indonesia masih tinggi. Atau bahkan, mungkin tertinggi se-Asia. Kita masih berada dikisaran 23% dari PDB dibandingkan negara tetangga seperti Malaysia, Thailand, dan Filiphina, mereka sudah ada dikisaran 15%," urainya.  

Sebelumnya pada 2020 Menteri Keuangan sudah menaruh target untuk menurunkan angka PDB agar setara dengan Malaysia dalam waktu lima tahun. Namun, menurutnya, tetap saja ada kendala dalam implementasinya. Misalnya, ada kebijakan soal angkutan Over Dimension and Over Load (ODOL). 

"Pemerintah luar biasa, Sri Mulyani tahun 2020 menyampaikan dari 23% PDB, target pemerintah yakni menurunkan agar sama dengan Malaysia dalam waktu lima tahun. Waktu kita sedikit lagi nih. Cuma memang kendalanya adalah masalah biaya angkutan, logistik. Misalnya saja kebijakan mengenai Odol yang akan ditegakkan pada Januari 2023. Itu juga jadi PR untuk kita," ungkap Rachmat. 

Kemudian, terdapat pula kendala dalam hal akses pembiayaan terutama pada pelaku industri mamin UMKM. "Di mana biaya untuk modal masih sangat tinggi di Indonesia," pungkasnya. 

(SANDY)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement