"Kadin Indonesia ini kami punya moto sekarang, 'Kadin yang inklusif dan kolaboratif'. Inklusif berarti bahwa Kadin Indonesia adalah rumah dari semua pengusaha, bukan hanya pengusaha besar, pengusaha menengah, pengusaha kecil sampai pengusaha ultra mikro," kata Arsjad.
Dengan menjadikan rumah, Kadin diharapkan dapat meningkatkan tanggung jawab bagi para pengusaha untuk menjaga kekayaan di Indonesia.
"Dan demikian sebagai rumah dari para pengusaha dengan adanya alam, dengan adanya kekayaan Indonesia, yang di mana pengusaha ini ya yang menjadi tanggung jawab pengusaha untuk melakukan mengelola Kekayaan ini," ungkapnya.
Dikesempatan yang sama, Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum dan Pertahanan Keamanan Kadin, Bambang Soesatyo meminta kepada anggota Kadin agar tidak menyalahgunakan wewenang untuk memeras penyelenggara negara usai ditekannya Mou dengan KPK.
"Jangan disalahgunakan jangan memeras balik, mentang mentang deket KPK jadi memeras balik. (Mou ini) kita memberi sinyal kepada kepala daerah jangan macam-macam lagi," katanya. (RAMA)