sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Menko Airlangga: Hilirisasi Minerba Penting untuk Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Economics editor Tangguh Yudha
02/08/2025 11:35 WIB
Masuknya investasi besar di sektor ini dinilai mampu mendorong efek berganda.
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto (Kemenko Bidang Perekonomian)
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto (Kemenko Bidang Perekonomian)

IDXChannel - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, hilirisasi sektor minerba sangat penting untuk menopang target pertumbuhan ekonomi 8 persen seperti yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.

Menurutnya, masuknya investasi besar di sektor ini dinilai mampu mendorong efek berganda (multiplier effect) bagi perekonomian, termasuk peningkatan kapasitas industri manufaktur dan penciptaan lapangan kerja yang lebih luas.

Airlangga juga menyampaikan bahwa hilirisasi merupakan salah satu agenda utama pembangunan nasional, seiring dengan upaya memperkuat kemandirian dan ketahanan energi.

"Dalam prioritas Bapak Presiden, Asta Cita, yang menjadi kunci adalah kemandirian dan ketahanan energi, serta hilirisasi. Dua hal ini menjadi andalan di sektor batu bara,” kata Airlangga dikutip Sabtu (2/8/2025).

Airlangga melanjutkan, hilirisasi sektor minerba sangat penting untuk menopang target pertumbuhan ekonomi 8% per tahun, sekaligus mendukung pencapaian target Net Zero Emission (NZE) pada 2060.

Pemerintah menargetkan total investasi sebesar Rp13.000 triliun selama periode 2025–2029. Dari jumlah tersebut, proyek hilirisasi minerba diperkirakan menyumbang investasi hingga USD20 miliar.

Dia juga menyebutkan bahwa pemerintah sedang mendorong pembangunan ekosistem energi baru dan terbarukan (EBT) yang mencakup panel surya, baterai kendaraan listrik (EV), serta hilirisasi silika menjadi komponen solar panel dan semikonduktor.

Potensi ini diproyeksikan dapat meningkatkan ekspor Indonesia hingga USD850 miliar, serta menambah Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar USD236 miliar pada tahun 2040.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement