IDXChannel - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) berencana membangun jaringan listrik desa sepanjang 169,7 kilometer sirkuit (kms) pada tahun 2021 ini. Rencana tersebut merupakan bagian dari upaya mendukung program pemerintah dalam rangka peningkatan rasio elektrifikasi dan keadilan energi nasional.
General Manager PLN UIW Sumateta Utara, Pandapotan Manurung, menyampaikan bahwa PLN telah memiliki peta jalan (roadmap) pembangunan listrik pedesaan yang terimplementasi dalam rencana kerja tahunan.
"Rencana kerja ini akan terus diupdate sesuai perkembangan data desa dari Kementerian Dalam Negeri. Hal ini karena dasar pelaksanaan listrik desa adalah data desa yang terdaftar di Kemendagri,” ungkap Pandapotan.
Menurutnya, upaya realisasi listrik pedesaan memerlukan tahapan-tahapan sesuai prosedur.
“Dalam membangun jaringan listrik pada program listrik pedesaan, kami harus melakukan survey untuk mendata material yang dibutuhkan serta kondisi geografis lokasi. Data geografis ini diperlukan untuk menentukan mekanisme mobilisasi material dan metode pembangunan konstruksi jaringan listrik. Selain itu PLN juga berkoordinasi dengan stakeholder mengenai ijin pembebasan lahan yang dilintasi jaringan listrik pedesaan,” paparnya.
Seperti yang dilakukan pada Desember 2020, tambah Pandapotan, PLN UIW Sumatera Utara menandatangani perjanjian kerjasama dengan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) dalam rangka pembangunan jaringan listrik yang melintasi kawasan Taman Nasional Gunung Leuser.