Data BPS Jatim juga menunjukkan, secara bulanan, inflasi Jatim pada Agustus 2023 sebesar 0,11 persen. Komoditas yang dominan berkontribusi terhadap inflasi pada periode ini antara lain beras, perguruan tinggi, cabai rawit, tahu mentah, jagung manis, cabai merah, apel, kopi bubuk, angkutan udara, dan rokok kretek filter.
Adapun komoditas yang memberikan andil/sumbangan deflasi antara lain bawang merah,daging ayam ras, telur ayam ras, bawang putih, jeruk, semangka, telepon seluler, anggur, kacang panjang, dan emas perhiasan.
Pada Agustus 2023, kota yang mengalami inflasi tertinggi secara tahunan yaitu Sumenep sebesar 4,72 persen. Diikuti Surabaya sebesar 4,33 persen, Jember sebesar 4,26 persen, Banyuwangi sebesar 3,94 persen, Probolinggo sebesar 3,91 persen, Kediri sebesar 3,56 persen, Malang sebesar 3,17 persen, dan Madiun sebesar 3,16 persen.