sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

3 Fakta Sosok di Balik Rokok Gudang Garam, Produksi Kretek Tangan Saat Kompetitor Pakai Mesin

Inspirator editor Kurnia Nadya
09/11/2022 22:02 WIB
Gudang Garam diprakarsai oleh Surya Wonowidjojo, yang berkat konsistensinya untuk memproduksi rokok secara konservatif, membawa perusahaannya meroket.
3 Fakta  Sosok di Balik Rokok Gudang Garam, Produksi Kretek Tangan Saat Kompetitor Pakai Mesin. (Foto: MNC Media)
3 Fakta Sosok di Balik Rokok Gudang Garam, Produksi Kretek Tangan Saat Kompetitor Pakai Mesin. (Foto: MNC Media)

Ing-Hwie sempat menduduki jabatan sebagai direktur berkat ketekunannya, sebelum akhirnya memutuskan untuk keluar pada 1956 dan mendirikan pabrik sendiri di Kediri. Perusahaannya itu baru dinamainya menjadi Perusahaan Rokok Tjap Gudang Garam setelah beroperasi dua tahun. 

Pada awal pendiriannya, produksi Gudang Garam hanya dibantu oleh 50 karyawan eks pabrik NV Tjap 93. Nama Gudang Garam konon dipilih Ing-Hwie karena ia memimpikan gudang garam di dekat rel kereta Kertosono-Bangil. 

Logo Gudang Garam didesain oleh Ing-Hwie sendiri bersama salah satu karyawannya. Desain itu melambangkan semangat Gudang Garam yang tidak mudah puas atas capaiannya. 

Pada awalnya, Ing-Hwie memulai usaha dengan memproduksi rokok sendiri, yakni jenis kretek dan kelobot. Sebelum menggunakan nama Gudang Garam, rokok hasil produksinya diberi merk Inghwie. 

Sosok di Balik Rokok Gudang Garam: Berbisnis Secara Konservatif

Surya Wonowidjojo cenderung konservatif saat mengembangkan bisnisnya. Kendati demikian, ia sangat tekun. Ia sering pulang tengah malam demi meracik campuran resep rokok kretek terbaik. 

Halaman : 1 2 3 4 5
Advertisement
Advertisement